Dalam panduan ini, Anda akan menemukan empat hal yang perlu diingat saat memilih teknologi
pengukur aliran gas untuk penggunaan di pipa gas alam atau proses industri. Di antara alternatif pengukur baru dan tradisional, memilih teknologi aliran yang tepat merupakan langkah awal untuk mencapai pengukuran aliran gas yang presisi. Namun, kebanyakan orang mengabaikan pertimbangan ini karena memerlukan riset dan akhirnya memilih pengukur aliran yang memberikan hasil yang tidak memuaskan. Hal terpenting dalam memilih teknologi pengukur yang tepat adalah memastikan kelebihannya lebih besar daripada kekurangannya karena tidak ada pengukur yang sempurna. Berikut adalah empat tips yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memilih teknologi yang tepat.
1. Tujuan atau aplikasi pengukur aliran gas
Mengapa Anda membutuhkan
pengukur aliran gas ?
Ingin tahu jumlah bahan bakar gas? Apakah Anda menggunakannya untuk keperluan komersial, industri, atau perumahan? Perlu memantau aliran gas dalam proses industri? Anda perlu memeriksa apakah perlu mengukur untuk keperluan transfer hak asuh karena tidak semua flow meter disetujui untuk mengukur gas dalam transfer hak asuh atau untuk mengukur gas dalam transfer kepemilikan. Anda juga perlu memahami biaya meter, perawatan, dan pemasangannya.
2. Jenis gas yang akan dipantau atau diukur
Anda juga harus mempertimbangkan jenis gas yang Anda butuhkan. Apakah Anda menginginkan gas tunggal atau campuran? Apakah ada variasi komposisi? Pastikan apakah Anda menginginkan gas kotor atau bersih. Apakah pipa gas tersebut merupakan gas olahan, bahan bakar, digester, atau suar? Periksa rentang aliran gas Anda dan tingkat akurasinya. Semua meter dirancang untuk rentang aliran yang unik. Beberapa di antaranya
Meter memiliki jangkauan yang lebih baik, yang berarti dapat menangani variasi aliran secara efektif. Anda harus menentukan mana yang lebih penting bagi Anda: akurasi, pengulangan, atau aplikasi?
3.Posisi pengukur aliran gas
Di mana Anda akan memasang meteran gas? Pastikan lokasi pemasangan meteran gas bebas dari gangguan kondisi lingkungan seperti panas, listrik, atau dingin. Selain itu, lokasi yang dipilih harus sesuai dengan peraturan pemerintah. Selain itu, periksa ukuran pipa, material saluran, dan apakah ada kondisi lingkungan yang dapat memengaruhi pipa Anda dan pada akhirnya, meteran.
4. Kebutuhan meter jangka pendek dan jangka panjang
Periksa apakah Anda memerlukan totalizer aliran gas yang akan menjaga aliran gas yang telah melewati waktu tertentu. Pertimbangkan apakah Anda memerlukan keluaran sinyal. Selain itu, Anda harus memahami kebutuhan kalibrasi meter. Semua sensor pengukuran aliran gas harus dikalibrasi di pabrik. Namun, beberapa meter perlu dikalibrasi secara berkala sehingga harus dilepas dan dibawa ke produsen meter aliran gas atau lembaga kalibrasi terakreditasi NIST. Beberapa meter lainnya menyediakan fitur kalibrasi yang memungkinkan Anda memeriksa apakah meter tersebut dalam kondisi kalibrasi. Anda juga harus memeriksa apakah meter tersebut dapat ditingkatkan. Dengan adanya PLC, sistem SCADA, atau elektronik canggih, produsen menyediakan peningkatan untuk memastikan meter Anda bekerja secara efisien, optimal, dan akurat.
5. Apakah Anda membutuhkan aliran massa gas atau aliran volume?
Untuk pengukuran aliran volumetrik gas, kita sering merujuk pada alat ukur aliran turbin gas, alat ukur aliran vortex, alat ukur aliran DP dan seterusnya, sedangkan untuk pengukuran alat ukur aliran massa, kita sering menggunakan alat ukur aliran coriolis atau alat ukur aliran massa termal.
Klik di bawah untuk spesifikasi teknis lebih lanjut tentang pengukur aliran gas