SILVER AUTOMATION INSTRUMENTS LTD.
PRODUCT_CATEGORY

Pengukur aliran massa nitrogen cair

Pengukur aliran massa nitrogen cair

Mengapa Pengukur Aliran Kriogenik Diperlukan untuk Pengukuran Aliran Massa Nitrogen Cair?

Bidang ilmu yang mempelajari sifat fisika zat pada kondisi suhu rendah, termasuk produk yang diperoleh pada suhu rendah dan teknik pengukurannya, dikenal dengan istilah fisika suhu rendah. Cairan kriogenik, yang didefinisikan sebagai zat dengan suhu di bawah -238°F, memainkan peran penting dalam bidang ini. Pengukur aliran kriogenik industri digunakan untuk mengukur laju aliran berbagai cairan kriogenik seperti nitrogen cair (N2), cairan berpendingin, cairan pendingin, neon (Ne), argon cair, CO2, metana, hidrogen, karbon monoksida, dan helium cair. Pengukur aliran ini banyak digunakan dalam industri susu, penyimpanan makanan, sistem pendingin, aplikasi pendinginan dan pembekuan, cryocooler mekanis, wadah berinsulasi termal, dan aplikasi medis.

Tantangan dalam Mengukur Cairan Kriogenik dan Perangkat Flow Meter yang Tersedia

Mengukur laju aliran cairan kriogenik, khususnya nitrogen cair, merupakan tantangan karena suhunya yang sangat dingin. Hanya sedikit perangkat pengukur aliran yang mampu mendeteksi nitrogen cair kriogenik secara akurat. Misalnya, pengukur aliran magnetik dapat mendeteksi suhu serendah -25°C, sedangkan pengukur aliran roda gigi oval dapat mendeteksi suhu cairan serendah -40°C. Rotameter area variabel digital dapat mendeteksi suhu serendah minus 34°F. Namun, Instrumen Otomasi Perak menawarkan pengukur aliran Coriolis yang dapat mendeteksi suhu serendah -200 °C (73K) yang dapat digunakan sebagai pengukuran aliran massa nitrogen cair .

Pengukur Aliran Massa Coriolis untuk Pengukuran Aliran Massa Nitrogen Cair

Pengukur aliran massa Coriolis banyak digunakan untuk pengukuran aliran massa nitrogen cair. Meteran ini bekerja dengan memanfaatkan prinsip gaya Coriolis yang berbanding lurus dengan aliran massa pada saat fluida mengalir melalui pipa getar. Pengukur aliran massa Coriolis sangat cocok untuk mengukur aliran cairan non-Newtonian dengan viskositas tinggi, seperti lateks, bubur vitamin cat dan pelapis, bubur kertas, air, minyak berat, polimer, bitumen, dan uap. Mereka juga efektif untuk mengukur aliran cairan bersuhu tinggi dan kriogenik. Pemancar aliran Coriolis dapat menangani cairan bersuhu rendah seperti nitrogen cair kriogenik, argon, dan helium.

Spesifikasi Teknis Pemilihan Pengukur Aliran Kriogenik untuk Pengukuran Nitrogen Cair

Saat memilih pengukur aliran kriogenik untuk nitrogen cair, spesifikasi teknis tertentu harus dipertimbangkan. Suhu minimum untuk suhu fluida adalah -200 °C (-328 °F). Pengukur aliran kriogenik hadir dalam berbagai ukuran sensor, mulai dari 1/8" hingga 8". Ini memiliki peringkat tekanan hingga 200 bar dan presisi ±0,2%FS. Bahan bagian basah untuk sensor aliran kriogenik terbuat dari baja tahan karat 316L. Catu daya dapat berupa 24VDC eksternal atau 220V AC, dan sinyal keluaran dapat berupa 4-20mA atau pulsa 0-1000HZ dengan komunikasi RS485. Pengukur aliran kriogenik memiliki tingkat perlindungan IP65 dan tahan ledakan dengan peringkat ExiallCT5 yang aman secara intrinsik. Ia juga memiliki tampilan digital untuk menunjukkan laju aliran massa cairan kriogenik, aliran total, dan suhu cairan. Secara opsional, dapat dilengkapi dengan rumah isolasi dan jaket pemanas untuk mencegah pembekuan sensor.

Kesimpulan: Pentingnya Pengukur Aliran Kriogenik dalam Pengukuran Aliran Nitrogen Cair yang Akurat

Kesimpulannya, pengukur aliran kriogenik sangat penting untuk mengukur laju aliran cairan kriogenik seperti nitrogen cair secara akurat. Pengukur aliran massa Coriolis sangat cocok untuk tujuan ini, menawarkan kemampuan pengukuran yang canggih dan akurat. Saat memilih pengukur aliran kriogenik, penting untuk mempertimbangkan spesifikasi teknis untuk memastikan kinerja optimal dalam mengukur laju aliran massa nitrogen cair.
Tinggalkan Pesan Email Kami

kami akan menghubungi Anda dalam waktu 24 jam.

DMCA.com Protection Status